BAB I
Pendahuluan
Dewasa ini, perekonomian di Indonesia sedang mengalami penurunan. Banyak faktor yang bisa membangun perekonomian menjadi lebih baik salah satunya adalah Koperasi.
Koperasi merupakan badan yag memiliki anggota yang didirikan untuk kepentingan bersama dan berasaskan kekeluargaan. Koperasi digunakan sebagai salah satu alternatif untuk memecahkan persoalan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya. Koperasi yang ada didunia dipelopori oleh Charles Howard berada di inggris. Setelah berkembangnya koperasi kemudian menyebarlah ke Negara- Negara di Eropa, Amerika dan Asia termasuk di Indonesia.
Koperasi itu sendiri sebenarnya adalah bentuk suatu usaha yang anggotanya tersebut bisa melakukan menjadi produsen, konsumen dan pemilik. Koperasi awalnya hanya sebagai memenuhi kebutuhan pokok para anggotanya tetapi dengan berkembangnya koperasi saat ini menjadi tolak ukur menjadi usaha baru.
Dengan perkembangan koperasi di Indonesia ternyata mempunyai peranan yang bisa menguntungkan Indonesia.
BAB II
ISI
A. Pengertian Koperasi
Menurut secara umum¸ Koperasi adalah organisasi bisnis yang dimiliki dan dioperasikan demi kepentingan bersama. Koperasi ini melandaskan kegiatan berdasarkan prinsip gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan asas kekeluargaan.
B. Sejarah Koperasi Dunia
Gerakan Koperasi di dunia, di mulai pada pertengahan abad 18 dan awal abad 19 di Inggris. Lembaga ini sering disebut dengan “KOPERASI PRAINDUSTRI”. Dari sejarah perkembangannya, dimulai pada tahun 1770 di Inggris terjadi revolusi industri karena tenaga kerja manusia digantikkan dengan mesin-mesin industri yang berdampak semakin banyaknya pengangguran di Negara tersebut.
Berikut ini contoh sejarah perkembangan koperasi di beberapa negara :
1. Sejarah Perkembangan Koperasi di Negara Prancis
Di Negara Prancis ini koperasi sulit berkembang karena kurangnya kesadaran dari anggota dan pengurus. Dengan berkat dorongan dari pelopor-pelopor, seperti Charles Forier, Louis Blanc, serta Ferdinand Lasalle, yang menyadari perlunya perbaikan nasib rakyat, para pengusaha kecil di Perancis berhasil membangun Koperasi-koperasi yang bergerak di bidang produksi.
2. Sejarah Perkembangan Koperasi Di Denmark
Perkembangan koperasi di Negara Denmark ini berhasil dilihat dari hasil-hasil pertaniannya dan juga berkembang dalam Koperasi konsumsinya.
3. Sejarah Perkembangan Koperasi Di Swedia
Seorang pelopor Koperasi yang cukup terkemukan dari Swedia bernama Albin Johansen. Melakukan tindakannya yang cukup spektakuler yaitu menasionalisasikan perusahaan penyaringan minyak bumi.
4. Sejarah Perkembangan Koperasi Di Korea
Perkembangan Koperasi di Korea, khususnya Koperasi pedesaan. Di Korea ada dua organisasi pedesaan yang melayani kebutuhan kredit petani, yakni Bank Pertanian Korea dan Koperasi Pertanian. Dengan bergabungnya Bank Pertanian Korea dan Kopersi Pertanian dinamakan Gabungan Koperasi Pertanian Nasional (NACF). NACF ini pun bertugas mengembangkan sector pertanian, meningkatkan peran ekonomi dan sosial petani, serta menyelenggarakan usaha-usaha peningkatan budaya rakyat.
C. Sejarah Koperasi Indonesia
Setelah berhasil dan diterapkan di beberapa Negara- Negara Eropa, masuklah Koperasi ke Indonesia pada tahun 1896 oleh seorang Pamong Praja Patih R. Aria Wiria Atmaja di Purwokerto, Jawa Tengah. Dengan melihat pegawainya semakin menderita oleh lintah darat untuk itu Pamong Praja Patih R. Aria Wiria Atmaja mendirikan Koperasi Kredit.
Pada tahun 1908, Dr. Sutomo memberikan peran untuk memperbaiki kehidupan rakyat. Namun, tahun 1933 keluarlah UU yang mematikan koperasi yang kedua kalinya. Saat tahun 1942, jepang datang ke Indonesia dan mendirikan Koperasi Kumiyai. Kemudian fungsi daro Koperasi tersebut berubah drastis karena menjadi alat Jepang untuk mendapatkan keuntungan dan membuat warga Indonesia sengsara.
Setelah Indonesia merdeka pada tanggal 12 Juli 1947. Pergerakan Indonesia pun mengadakan Kongres Pertama di Tasikmalaya, kemudian hari tersebutlah menjadi Hari Koperasi Indonesia.
D. Peranan Koperasi untuk Perekonomian Indonesia
Koperasi sebagai organisasi bisnis yang mempunyai peranan bagi Indonesia. Menurut undang- undang No.25 tahun 1992 Pasal 4 yaitu:
1. Memperkokoh perekonomian Indonesia
2. Mengembangkan potensi dan kemampuan ekonomi angota dan masyarakat
3. Membantu perekonomian Indonesia
4. Menyediakan lapangan pekerjaan yang cukup baik
Koperasi saat ini mengalami kendala untuk pengembanga sebagai badan usaha maka hal ini perlu diperhatikan dalam koperasi yang akan mendatang. Keadaan ini karena kurangnya komitmen yang dibuat pemerintah untuk membangun Koperasi di Indonesia.
BAB III
KESIMPULAN
Koperasi adalah organisasi bisnis yang dimiliki dan dioperasikan demi kepentingan bersama. Koperasi ini bisa memajukan perekonomian Negara sebab itu harus perlu diperhatikan oleh pemerintah untuk membangun kan koperasi di masa yang akan datang. Namun untuk membangun Koperasi perlu adanya komitmen, konsisten, dan bukan waktu yang sedikit tetapi membutuhkan waktu yang panjang demi memperbaiki perekonomian Indonesia saat ini.
BAB IV
SUMBER